Cara Membuat Bika Ambon Khas Medan yang Menggoda
Bika Ambon adalah salah satu kue khas Medan yang tak hanya terkenal dengan cita rasanya yang manis dan kenyal.
Kue ini terkenal dengan teksturnya yang kenyal dan rasa manis yang khas, serta aroma yang menggugah selera. Selain itu, warnanya yang cerah dan penampilannya yang menggoda membuat Bika Ambon menjadi pilihan favorit banyak orang, baik untuk oleh-oleh maupun camilan sehari-hari.
Meski namanya mengandung kata “Ambon,” ternyata Bika Ambon tidak berasal dari Ambon, melainkan Medan. Kue ini terbuat dari bahan-bahan sederhana yang mudah ditemukan, tetapi proses pembuatannya memerlukan sedikit ketelatenan dan keterampilan. Bagi Anda yang tertarik mencoba membuatnya di rumah, berikut adalah panduan lengkap tentang cara membuat Bika Ambon khas Medan yang menggoda selera.
Bahan-Bahan yang Diperlukan
Untuk membuat Bika Ambon, bahan-bahan yang dibutuhkan tidak terlalu banyak, namun kualitas bahan yang digunakan sangat memengaruhi rasa dan tekstur kue. Berikut bahan-bahan yang perlu disiapkan:
- 250 gram tepung sagu
- 200 gram gula pasir
- 200 ml santan kental
- 250 ml air matang
- 4 butir telur (pisahkan kuning dan putihnya)
- 1 sendok makan ragi instan
- 1/2 sendok teh air daun pandan suji (untuk memberikan aroma dan warna hijau)
- 1/2 sendok teh air daun pandan suji (untuk memberikan aroma dan warna kuning)
- 1/2 sendok teh garam
- 100 gram kelapa parut (optional, jika ingin menambah kekayaan rasa)
- 1 sendok teh vanili (untuk menambah aroma harum)
- 2 sendok makan mentega (untuk olesan loyang)
Baca Juga:
Langkah-Langkah Membuat Bika Ambon
Proses pembuatan Bika Ambon memerlukan waktu dan ketelatenan. Agar hasilnya sempurna, ikuti langkah-langkah berikut dengan teliti.
1. Persiapkan Bahan dan Peralatan
Sebelum mulai, pastikan semua bahan sudah tersedia dan siap digunakan. Siapkan juga peralatan yang diperlukan, seperti mangkuk besar, loyang bulat, pengocok telur, spatula, dan saringan untuk menyaring tepung dan santan.
2. Mencampur Bahan Kering dan Cair
- Pertama-tama, campurkan tepung sagu dengan gula pasir dalam mangkuk besar. Aduk rata.
- Tambahkan garam, vanili, dan air daun pandan suji (yang telah dibagi menjadi dua bagian, satu untuk warna hijau dan satu untuk warna kuning).
- Di wadah terpisah, kocok kuning telur dengan air santan hingga tercampur rata. Pastikan tidak ada gumpalan santan dalam campuran ini.
- Setelah itu, tuang campuran kuning telur dan santan ke dalam campuran tepung sagu dan gula. Aduk rata hingga semua bahan tercampur sempurna.
3. Menyiapkan Ragi dan Mencampurnya
- Dalam wadah terpisah, larutkan ragi instan dengan sedikit air hangat. Diamkan selama sekitar 5 menit hingga ragi berbuih dan aktif.
- Masukkan larutan ragi ke dalam adonan tepung sagu, sambil terus diaduk hingga rata.
4. Mengocok Putih Telur
- Kocok putih telur hingga berbusa dan kaku. Pastikan tidak ada air atau minyak di dalam wadah pengocok agar putih telur bisa mengembang dengan sempurna.
- Setelah itu, masukkan putih telur yang sudah dikocok ke dalam adonan tepung dan santan tadi. Aduk perlahan menggunakan spatula hingga tercampur rata, namun jangan terlalu keras agar adonan tidak turun.
5. Membuat Adonan Lebih Kenyal
- Diamkan adonan selama kurang lebih 1-2 jam pada suhu ruangan. Proses ini memungkinkan adonan fermentasi dengan baik dan menghasilkan tekstur yang kenyal pada Bika Ambon.
- Jangan khawatir jika adonan terlihat sedikit encer, karena inilah yang akan memberikan tekstur kenyal pada Bika Ambon.
6. Menyiapkan Loyang dan Pemanggangan
- Oleskan mentega pada loyang bulat untuk mencegah adonan menempel.
- Setelah adonan siap, bagi adonan menjadi dua bagian. Satu bagian diberi sedikit pewarna hijau dari daun pandan untuk mendapatkan warna hijau khas Bika Ambon, sementara satu bagian lainnya dibiarkan berwarna kuning alami.
- Tuang adonan ke dalam loyang secara bergantian antara adonan hijau dan kuning. Pastikan setiap lapisan tertuang rata.
7. Memanggang Bika Ambon
- Panaskan oven pada suhu 170 derajat Celsius.
- Panggang Bika Ambon selama sekitar 60 menit atau hingga matang sempurna. Anda bisa mengecek dengan menusukkan tusuk gigi ke dalam kue, jika tusuk gigi keluar bersih, berarti Bika Ambon sudah matang.
- Selama proses pemanggangan, Bika Ambon akan mengembang dan membentuk lapisan-lapisan yang kenyal dan elastis. Jika warnanya sudah kecoklatan di bagian atas, berarti Bika Ambon sudah siap diangkat.
8. Penyajian
- Setelah matang, keluarkan Bika Ambon dari oven dan biarkan dingin selama beberapa menit.
- Bika Ambon yang sudah dingin bisa dipotong-potong dan siap disajikan. Teksturnya yang kenyal dan rasa manisnya yang menggoda akan membuat siapa saja ketagihan.
Tips Membuat Bika Ambon yang Sempurna
Berikut beberapa Tips membuat Bika Ambon yang Sempurna:
-
Gunakan Tepung Sagu Berkualitas: Tepung sagu adalah bahan utama dalam pembuatan Bika Ambon, sehingga pemilihan tepung yang berkualitas akan sangat mempengaruhi hasil akhir kue. Pastikan menggunakan tepung sagu yang halus dan tidak berbau.
-
Proses Fermentasi: Proses fermentasi yang tepat sangat penting dalam pembuatan Bika Ambon. Diamkan adonan selama 1-2 jam agar ragi dapat bekerja dengan baik dan menghasilkan tekstur yang kenyal.
-
Perhatikan Suhu Oven: Setiap oven memiliki suhu yang berbeda. Jika Bika Ambon mulai terlalu cepat kecoklatan di atasnya, turunkan suhu oven sedikit agar matang merata.
-
Penyimpanan: Bika Ambon dapat disimpan dalam wadah kedap udara selama beberapa hari. Anda juga bisa membekukannya dan menghangatkannya kembali menggunakan microwave.
Kesimpulan
Bika Ambon adalah salah satu kue khas Medan yang tak hanya terkenal dengan cita rasanya yang manis dan kenyal, tetapi juga dengan proses pembuatannya yang memerlukan ketelatenan. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda bisa membuat Bika Ambon di rumah dengan hasil yang tak kalah lezat dari yang dijual di toko-toko. Selamat mencoba, dan semoga Bika Ambon buatan Anda menjadi sajian yang menggoda selera!
Manfaatkan juga waktu anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi informasi viral terupdate lainnya hanya di FULLTUTOR.
